Bawean Terbesar Jumlah Kematian Ibu Hamil

Beritabawean.com – Angka kematian ibu hamil (bumil) di Gresik tahun 2017 mencapai angka 13 orang, dan yang mengejutkan adalah jumlah 5 diantaranya berasal dari Bawean, 5 dari kecamatan Sangkapura dan 1 berasal dari kecamatan Tambak.

“Iya, Bawean tertinggi dan penyebabnya paling banyak karena preeklamsi atau tekanan darah tinggi pada ibu hamil,” terang Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Gresik dr. Ummi Khoiroh seperti dikutip Radar Gresik (01/11).

“Selain preeklampsia dan pendarahan, salah satu faktor tinginya AKI di pulau Bawean adalah jumlah kehamilan di bawah usia 20 tahun,. Dimana 70 persen dari jumlah pernikahannya, adalah mereka di usia 20 tahun,” jelas dr Ummi.

Baca Juga :
Penerbangan Perintis Bawean-Surabaya Tertinggi di Jatim
Pengumuman Hasil Test Tulis Pegawai Non PNS RS Umar Mas\’ud Bawean

Sementara itu, Kepala Dinas Ke- sehatan Gresik M. Nurul Dhollam mengatakan, jumlah AKI dan AKB terus menjadi sorotan dan banyak hal yang terus diperbaiki. Termasuk pe- layanan kesehatan da kader kesehatan yang dekat dengan masyarakat, khususnya ibu hamil yang ada di daerahnya.

“Saat ini Bawean sudah me- miliki Rumah Sakit sendiri, harapannya bisa menekan angka kemaiian ibu dan bayi di sana,” paparnya. Ia menambahkan, di RS Umar Mas’ud yang terletak di Kecamatan Sangkapura juga memiliki dokter spesialis kandungan.

Harapannya, dengan operasionalnya RS tersebut bisa menekan AKKI dan AKB di sana. “Sebab penanganan bisa lebih cepat dan maksimal,” imbuh dia. (RadarGresik)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *