Beritabawean.com – Hingga saat ini polisi masih mencari keberadaan Muhammad R Udin Helud, ABK Kapal Tug Boat Dharma 7 yang terbakar. Korban yang berada di bagian oli man terlempar ke laut pasca insiden tutup tangki kapal meledak di perairan Bawean, Minggu lalu.
Foto : Doc. Radar Gresik |
Sementara itu KT Dharma 7 yang menjadi lokasi ledakan akhirnya dibawa ke Gresik. Kapal tersebut ditarik kapal tongkang Lancar II yang mengalami ledakan akibat terbakar bagian tangki minyak akhirnya dilayarkan ke Pelabuhan Gresik.
Kapal dengan jumlah ABK sebanyak 11 orang, akhirnya tinggal 9 orang saja. Sedangkan 2 ABK lainnya yaitu Muhammad R Udin Helud (Oliman kapal) telah hilang di laut sejak terjadi ledakan, dan Ahmad Kudhori (KKM) mengalami luka bakar disekujur tubuhnya kini mendapatkan perawatan di RSUD Ibnu Sina Gresik.
Nurhadi, nakhoda berangkat dari Pelabuhan Kepuhteluk menuju Pelabuhan Gresik. \”Semua ABK berjumlah 9 orang dilayarkan bersama kapalnya untuk pemeriksaan lebih lanjut di Pol Air Gresik,\”kata Bripka Shodiq komandan Pol Air Bawean.
Menurutnya pencarian ABK yang hilang di laut tetap dilakukan dengan bantuan nelayan setempat, tapi hasilnya tetap nihil sampai sekarang. Rencananya Rabu akan ada bantuan tim SAR sebanyak 6 orang untuk melakukan pencarian terhadap korban yang hilang di Perairan Bawean.