Apakah anda pernah nonton Siraman Qalbu di MNCTV yang di pandu oleh Ust Danu dengan host Irfan Hakim?. Kita lihat pada acara itu beberapa orang hadir dengan latar belakang penyakit yang berbeda beda dari mulai penyakit yang kronis hingga yang terkena sihir dan mereka minta didoakan oleh ust Danu agar diberi kesembuhan oleh Allah SWT.
Biasanya sebelum mendoakan orang tersebut Ust Danu selalu memberikan nasihat tentang prilaku buruk yang telah dilakukannya pasien tersebut, menurutnya prilaku itulah yang bisa menjadi penyabab timbulnya penyakit yang diderita.
Baca Juga : Subhanallah, Besarnya Keutamaan Sayyidul Istighfar Bagi Yang Membacanya
Lalu benarkah penyakit itu disebabkan karena prilaku dosa yang kita lakukan? Berikut ini pemaparan dari Ust Adi Hidayat LC MA. Menurutnya pertanyaan tersebut bisa iya bisa tidak. Beliau mencontohkan sakit yang diderita oleh Nabi Ayyub As. Seperti yang kita ketahui bagaimana ujian yang diberikan kepada Nabi Ayyub, berupa penyakit kulit dan mengeluarkan bau yang tidak sedap sehingga harus pindah dari daerahnya.
Apakah sakit yang diderita Nabi Ayyub karena dosanya? Belum tentu karena Nabi Ayyub seorang Nabi dan Rasul yang tidak mungkin berbuat dosa, rajin ibadah dan taat kepada Allah. Jadi sakit yang dideritanya hanya merupakan ujian dari Allah kepada Nabi Ayyub agar Nabi Ayyub lebih meningkatkan ketaannya kepada Allah SWT.
Tapi ada juga yang memang penyakit itu timbul karena dosa dosa yang kita lakukan, sebagaimana yang telah Allah sebutkan dalam Al Quran \”Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allâh memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu). (As-Syûrâ/42:30).
Baca Juga : Ingin Memiliki Hafalan Kuat Seperti Ust Adi Hidayat? Ini Kuncinya
Dari ayat diatas bisa diambil kesimpulan apapun yang terjadi kepada kita baik itu sakit maupun yang lainnya seperti banjir, lonsor dan sebagainya disebabkan karena prilaku kita. Namun apapun itu, apakah dosa bisa menjadi penyabab sakit atau tidak yang jelas sakit yang diderita kita bisa menjadi pelajaran bagi kita semua, sebagai ujian bagi kita agar kita bisa meningkatkan keimanan kita kepada Allah. Sebagaimana yang diterangkan dalam Al-Qur\’an \”Kami akan menguji kalian dengan kesulitan dan kesenangan, kesehatan dan penyakit, kekayaan dan kefakiran, halal dan haram, ketaatan dan kemaksiatan, petunjuk dan kesesatan.”
